Rabu, 19 September 2018

Trip Bromo September 2018 Seru

Hey hey Assalamualaikum

Nah ini tulisan ketiga saya, jangan bosen-bosen yaaa
Kali ini perjalanan kami yaitu trip ke bromo

Oke, trip ini terjadi awal bulan tepatnya tanggal 2 September 2018. Kami berangkat 6 orang. Dengan berbagai pertimbangan dan perhitungan. Akhirnya kami berangkat. Sedikit cerita tentang perhitungan kami ya, pertama kita mau ikut paket midnight seharga 250-300rb dengan penjemputan di malamg kota, kita berangkat dari semarang. Tiket kereta swmarang-malang lumayan guys, 180rb an. Hmmm kalo ditoal 180rb dikali 2 udah 360rb ditambah paket midnight bromo 250rb total 600 rb an guys, blm makan dll. Mehong, itu yang ada di benak kami.
Kedua, dengan menggunakan bis semarang-probolinggo. Tiket bis 150rb, jadi kalo pulang pergi 100 rb plus paket midnight 250 rb total 550 rb blm makan dll. Hmm lumayan bisa iritlah.
Nah ketiga, dengan menggunakan kereta api semarang-surabaya yang harga tiketnya 50rb dengan jadwal kenerangkatan pukul 11.50 WIB. Yang bener aja ya guys, kami pulang kerja pukul 11.30 takut gak keburu keretanya.
Akhirnya kami memilih untuk menyewa mobil dan supir dari semarang. Fix
Tanggal 2 September 2018 kami memulai perjalanan dari semarang pukul 14.30 WIB. Kalo liat di google maps semarang-bromo sekitar 9 jam. Asumsinya jika macet, yah sampai sana jam 2 an lah ya. Jadi pas sampai sana kita langsung ganti jeep yang udah kita booking sebelumnya. Waktu magrib kita tiba di daerah ngawi. Kami isoma sampai waktu isak, sambil ngecek google maps dan benar saja untuk sampai ke bromo kita masih harus menempuh waktu 7-8 jam. Perkiraan sampai masih jam 2 dini hari. Kami pun melanjutkan perjalanan, masuklah kita di tol caruban, kebetulan disana ada rest area yg memang kita kebelet pipis. Supir kita keluar cari-cari angin sambil ngobrol sama orang disekitar. Mereka bilang kalau ke bromo itu masih jauh, sedangkan jam sudah menunjukkan jam 22.00. Q cek google maps lagi, masih sekitar 4 jam lagi. Ok fine. Lanjut perjalanan kami pun tidur. Sampai pada jalan yg berliku liku membuat daya terbangun dan tidak bisa lagi untuk memejamkan mata karena takuttt. Ini jalan masya Allah, belum jg 3 meter udah belok, 3 meter belok lagi. Pengen muntah kan jadinya. Mana jalannya sepi banget, kasian pak supir kalo ngantuk. Ihhh pokoknya serem. Dan ternyata ini daerah namanya songgoriti, pernah denger sih. Hehehhe. Setelah kita keluar dari jalur ular tadi saya berusaha memejamkan mata. Kini masuk kota, kota malamg. Pak sopir masuk ke sebuah SPBU, saatnya isi BBm. Sambil pak sopir nanya arah ke bromo. Benar saja arahnya lewat sini, tapi agak jauh. Menurut petugas SPBU harusnya kita belok kanan tadi, tp udah terlanjut kebablasan kadi mending di lanjut aja daripada putar balik. Saya pun mengecek hp, astaga ini udah jam 01.00. Buru-buru saya cek google maps, perjalanan masih 2 jam lagi. OMG, apakah nanti akan sampai bromo di waktu siang?? Q mulai gelisah. Karena yang saya tau mulai naik ke penanjakan sekitar jam 02.00. Mencoba tenang membayangkan bagaimana nanti jika tidak mendapat sunrise. Perjalanan kami lanjutkan, saya tidak tidur karena saya yang mengarahkan pak sopir dengan google maps. Kami melewati nongkojajar dan pasar lawang, itu yang saya inget. Sampailah kita di jalur menuju bromo, ini jalur sati-satinya jadi saya pikir tidak perlu menggunakan maps. Saya mencoba tidur tetapi tidak bisa. Saya menikmati pemandangan kanan kiri yang hanya gelap. Reni temen saya bangun. Kamu pun ngobrol sepanjang jalan dengan pak sopir supaya tidak ngantuk. Waktu menunjukkan pukul 03.00 dan jarak yang kami tempuh masih 54 km. Saya hanya berfikir, jam 4 nyampe gak ya. Dan diperjalanan kamu bareng dengan rombongan menggunakan motor menuju bromo. Saya sedikit lega, berarti mereka baru mau naik. Ibarat mobil kami membuka jalan karena di depan kami tidak ada mobil ataupun motor. Yah kami lah yang memimpin hehheeh. Sampai pada akhirnya kami didahului beberapa jeep. Yeyyy jeep nya jg baru naik, berarti masih ada kesempatan untuk melihat sunrise. Jalan menuju bromo berliku dan sepi. Akhirnya kami sampai di tempat Bu Sri dimana kami menyewa jeep. Di desa podokoyo, kami sampai pukul 05.30. Bu Sri pun menyampaikan pada kami kalau kami tidak kebagian sunrise karena kami telat datang. Dalam hati, gak apa2 yang penting sampai ke bromo. Dari tempat bu sri ke penanjakan swkitqr setengah jam, dan lagi lagi dijalan yang hanya bisa di lewati satu mobil itu, di depan kami ada jeep yang mogok. OMG ada-ada aja. Setelah 10 menit akhirnya jeepnya bisa disingkirkan hehheeh. Sesampainya di parkiran, kami langsung naik ke penanjakan, penanjakan paling bawah. Gak apa-apa. Dannnn apa yang kami lihat, Subhanallah, indah sekali gunung batok berada tepat didepan mata saya. Matahari belum menampakkan diri, sepertinya ia menunggui kami. Hehehhe yeyyy akhirnya kebagian sunrise. Sweneng bangettt. Bagussss. Kami hanya punya waktu sampai jam 06:00 dipenanjakan. puas banget dah. bagussss








jam 06.00 kami menuju pasir berbisik. kami berfoto ria dengan background gunung batok. bagus banget.



di ujung sana kami melihat pura, kami melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki menuju pura. kami tidak masuk pura, kami hanya sarapan di samping pura sebelum kami naik ke gunung bromo. oiya guys saya sarankan memang sarapan terlebih dahulu dan jangan lupa bawa minum saat naik ya.


walaupun hawanya dingin tapi naik ke kawah bromo tetep aja keringetan dan ngos-ngosan. kalau bisa naik ke kawahnya pagi karena cuaca belum terlalu panas dan belum antri di tangganya.
nah sampailah kita ke kawah bromo.



dari atas kita bisa melihat ke bawah dimana kita tadi berangkat dari parkiran jeep. ternyata jauhh bingit. untuk turun pun rasanya masih nanti-nanti. mending turunnya pelan-pelan sambil menikmati pemandangan. kalau mau naik kuda pun banyak yang menawarkan sampai ke parkiran jeep seharga  75rb. kalo saya sih hanya numpang foto aja sama kuda, bayarnya 10rb. hehehehhe.


setelah perjalanan jauh mencari kitab suci, ehhh. jam masih menunjukkan jam 09.30. waaaawww perasaan udah lama banget, kami pun menuju bukit teletubbies. pada hari ini tepat 2 september 2018 ternyata padang savana di bukit teletubbies kebakaran guys.


kami masih diperbolehkan foto-foto sejenak asalkan jika ada api mendekat kita harus langsung lari menjauh. banyak petugas dan polisi yang berjaga.

jam menunjukkan pukul 11.00 dan perjalanan kami berakhir. kami sampai di tempat bu sri sekitar pukul 11.30.


 ternyata explore bromo itu waktunya singkat, tp sangat-sangat puas.

semoga perjalanan kami bisa menghibur yaaa, dan semoga perjalanan kalian pun menyenangkan.
tunggu perjalanan kami berikutnya yaaaa

rincian biaya :

sewa mobil 2 hari                            : 600.000
sopir 2 hari                                     : 500.000
BBM                                              : 620.000
sewa jeep + tips sopir                     : 650.000
tiket masuk bromo + parkir jeep     : 205.000
e-toll                                              : 100.000

total : 2.675.000 : 6 orang = 446.000 / orang

biaya diatas diluar makan ya guysss.

Senin, 17 September 2018

Explorer pulau tidung kepulauan seribu

Hai hai hai......
ini tulisan kedua saya setelah backpacker bali.
Kali ini saya akan membahas explorer kami ke salah satu pulau di kepukauan seribu, yaitu pulau tidung.
Yahhh perjalanan ini tidak saya katakan sebagai backpacker karena kita ikut paketan. Heheheh
Saya akan uraikan perjalanan kami beserta budget nya. Ceck it

Kami berdua, berangkat dari semarang. Dimulai dari stsiun tawang, kamu berangkat menuju stasiun kota jakarta (beyos) dengan tiket 180rb. Kereta berangkat sekitar pukul 11 malam. Sebenernya kalau temen-temen bisa mendapatkanharga yg lebih murah jika keberangkatannya lebih terencana. Karena saya dadakan dan semua tiket kereta api kelas ekonomi sudah ludes, terpaksa deh kami ambil tiket kelas bisnis. Okee, kita sudah sampai di beyos sekitar pukul 3 pagi. Kita istirahat sejenak di stasiun beyos, karena masih terlalu gelap dan suasana sepi. Jam setengah 5 kita keluar dari stasiun, kami bermaksud mencari bajaj untuk mengantar kami ke muara angke. Dan kita dapat bajaj, ini kali pertama kami naik bajaj. Abang bajaj nya baik banget, setelah kita nego harga kita dapat harga 40rb untuk sampai ke muara angke. Ternyata perjalanan ke muara angke lumayan jauh dan macet. Sedangkan kita harus sampai muara angke jam setengah 7. Kita hampir sampai, tapi bajaj yang kita timpangi tidak kuat untuk menanjak entah itu di jalan apa. Temen saya terpaksa turun dan mendorong bajaj sampai ke atas. Lucu perjalanannya. Kira-kira 500 meter menuju muara angke jalan bener2 macet dan mobil tidah bergerak sama sekali. Jadi kami memutuskan untuk jalan kaki. Kami melewati pasar ikan deket muara angke. Becek, bahkan bau amis (namanya juga pasar ikah wakkakaak). Dan sampailah kita di muara angke. Kita masuk ke sebuah kapal ferry, perjalanan kita sekitar 2 jam. Temen-temen bisa sambil tidur atau menikmati pemandangan laut. Kita sampai di pulau tidung, "selamat datang di pulau tidung"  tulisan itu yang menyambut kamu.




Satu rombongan dalam paket kami ada 7 orang, saya dan temen dari semarang, temen dari cikarang satu orang dan yang dari bekasi 4 orang. Kami berjalan menuju penginapan, penginapan kami berada tepat menghadap ke pantai dan di depan penginapan terdapat sebuah gazebo. Kami istirahat dan dilanjut dengan makan siang, jam 12 kami memulai explorer di pulau ini. Pertama kita ke pulau payung untuk snorkling, perjalanan untuk ke pulau payung sekitar 25 menit. Ini pengalaman pertama saya snorkeling dan bagusss banget,






Setelah puas, kami melanjutkan kembali ke pulau tidung untuk waters sports, kamu naik banana boats. Seru mennn, tp sayang kita hanya dapat jatah dari paketnya sekali doang, kalo mau naik yag lain kaya sofa boat atau yang lain temen-temen bisa merogoh kocek 35rb rupiah.



Dah setelah puas main main disini, kita kembali ke penginapan. Sekitar jam 5 kita sampai di penginapan, kita mandi dan bersiap melihat matahari terbenam dari gazebo. Hari mulai gelap, jadwal malam ini kita BBQ. Sayang sekali gazebo depan penginapan kami digunakan oleh tetangga sebelah. Jadi kita BabQ di tempat lain, lumayan apik di tepi pantai tp agak gelap. Mungkin kalau ada sinar matahari lebih bagus. Karena lokasinya di bawah pohon kelapa, yah kaya lagi rayuan pulau kelapa heheheh.



Jam menunjukkan pukul 22.00, kami kembali ke penginapan dan menonton film anabel. Wahhh seru banget malam ini. Di penginapan ada 2 kamar tidur dan 1 kamar mandi. Para cowo tidur di kamar depan dan saya berdua tidur di kamar belakang.
Pagi ini kita keliling pulau menggunakan sepeda, kita kembali ke waters spot yang kemaren, tp buka untuk maen aer, kita jalan2 ke jembatan cinta.




Ternyata pulau tidung terhubung dengan pulau tidung kecil, jaraknya lumayan jauh tapi dari ujung sudah terlihat pulau tidung kecilnya.




 Sepertinya pulau kecil ini belum berpemghuni kadi kita tidak berani masuk ke pulau.



Kami hanya foto2 di samping pulau. Kita hanya di kasih waktu sampai jam 9, karena kapal menuju muara angke berangkat jam 10. Jadi kita harus siap2 dan kembali ke jakarta. Dan sampailah kita di jakarta, tour kita ini baik. Kita di anter sampai cikarang. Nah dari cikarang kami kembali pulang ke Semarang dengan tiket seharga 110rb.

Nahhh selesai explorer kita kali ini
Rincian biaya nya

Kereta semarang - jkt 180.000
Bajaj ke muara angke 50.000
Paket tour pulau tidung 400.000
Tiket cikarang - semarang 110.000
Total 740.000

Biaya bisa menyesuaikan yang kamu inginkan. Tergantung transportasi yang dipilih. Jika menggunakan kereta api kelas ekonomi.

Nah sekian dari kami, tunggu explorer kami berikutnya yaaaaa

Rabu, 05 September 2018

Backpacker Bali 3 hari 2 malam 800rb an

hai guys...

Disini saya akan menceritakan pengalaman backpack saya ke bali akhir 2016 lalu. dengan bermodal cerita dari teman-teman yang pernah kesana dan membaca artikel mengenai backpaker ke bali, akhirnya saya memutuskan untuk ke bali berdua bersama teman saya.
berikut perjalanan kami beserta rincian biayanya.


Hari pertama

saya berangkat dari Boyolali tanggal 24 Desember 2016, naik bis ke solo dengan tarif 10.000 rupiah.
sampailah saya di stasiun purwosari solo.




kami naik kereta sri tanjung menuju banyuwangi baru, kereta berangkat dari solo jam 08.00 dengan tarif 94.000 rupiah. saran aja nih, kalo mau naik kereta usahakan sarapan dulu dan kalau bisa bawa bekal nasi dan bantal, karena perjalanan kita sekitar 14 jam. jadi siap-siap panatatnya panas hehhehe. nah kita akan sampai di stasiun banyuwangi baru sekitar pukul 21.45 WIB. kita tinggal keluar dari stasiun dan jalan sekitar 300 meter kita akan sampai di pelabuhan banyuwangi.




di pelabuhan kita bisa langsung membeli tiket untuk menyebrang ke gilimanuk, harganya 6000 rupiah. nanti di luar pelabuhan juga akan banyak bis bis yang menawarkan kita untuk sampai ke bali, harganya pun bervariasi tergantung kita pinter nawar atau enggak. kalo saran saya sih lebih pilih naik kapal, rasanya lebih kaya backpacker beneran hehhehe.

gmb pelabuhan

diatas kapal kita pun bisa menikmati angin malam dan keindahan pelabuhan di malam hari, usahkan jangan tidur ya, karena perjalan hanya satu jam, takutnya kebablasan. nahhh sampailah kita di pelabuhan gilimanuk.

gmb gilimanuk

dari sini kita hanya berjalan keluar area pelabuhan, sudah banyak bis menuju terminal ubung, harganya 40.000 rupiah, perjalanan waktu itu jam 01 dini hari. dalam perjalanan kita bisa sambil istirahat. kurang lebih 4 jam perjalanan. sekitar jam 06.00 WITA kita sampai di terminal ubung, gak jauh berbeda dengan terminal di daerah saya. tp dalam hati saya, saya sudah sampai di Bali, ini bali?? masih bertanya-tanya dalam hati karena masih belum merasakan perbedaannya dengan daerah saya.

kami pun mencari mushola di sekitar termina dan Alhamdulillah ada. setelah melaksanakan sholat subuh, temen saya tertidur karena agak mabok perjalanan. saya pun mencari-cari info persewaan sepeda motor, akhirnya saya menyewa motor matic beat dengan harga 200.000 per tiga hari.entah itu kemahalan atau tidak, karena yang saya baca dari artikel temen-teman backpack harganya 50.000 per hari. ah yasudahlah, saya pikir karena ini adalah hari libur. akhirnya kami melanjutkan perjalanan menuju persinggahan saudara temen saya, karena hari masih pagi dan kami check in hotel jam 3 sore.
setelah muter-muter di kota bali, akhirnya kami pun sampai di tempat saudara. kami istirahat dan makan siang. sekitar jam 1 siang kami ke pantai kuta, destinasi pertama kami karena memang ini dekat dengan hotel yang akan kami inapi nanti. sekalian menghapal jalan menuju hotel hehhehe.



kami pun melanjutkan ke destinasi ke 2 yaitu monument Bom bali, disini kami sempat foto-foto dan melihat daftar korban, ternyata banyak juga ya korban pada bon bali yang terjadi beberapa tahun lalu.




karena cuaca sangat panas dan waktu hampir jam 3, kami pun menuju hotel dan check in. oiya kami menginap di Monostel hotel yang kaya hotel kapsul gitu, yang cocok buat backpacker. harga permalamnya 98.000 dan kami mengambil 2 malam sekaligus. usahakan telah booking terlebih dahulu, karena pada saat liburan biasanya penuh. setelah beres-beres kami pun memutuskan untuk ke tanah lot sore itu, niatnya juga pengen nnton tari kecak disana.perjalanan ke tanah lot macet, untung kami mengendari motor jadi bisa lewat bahu jalan, mepet-mepet gitu. sampailah kita di tanah lot, ramai sekali ditambah lagi hari ini hari natal. kami agak kesulitan mencari masjid disana, akhirnya diarea parkir tanah lot ada tempat untuk ibadah. kami pun sholat ashar terlebih dahulu sebelum masuk ke wisata. harga tiket masuk tanah lot 20.000 rupiah.




kami masuk dan ternyata benar, di dalam sudah ramai sekali wisatawan. sayang waktu itu laut sedang pasang sehingga kami tidak bisa turun ke pantainya dan menuju pura. kami hanya berfoto dari kejauhan. hari semakin sore, kami naik dan berjalan mengelilingi wisata, dan akhirnya kami menemukan wisata yang di sebut watu bolong.



setelah puas berfoto, kami kembali melihat ke pura di tanah lot, matahari mulai tenggelam. banyak wisatawan menantikan sunrise disana dan mereka tepuk tangan. indah sekali. waktu menunjukkan pukul 19.00 WITA saatnya sholat maghrib, tidak terdengar adzan disini. hanya ada iringan musik khas bali yang membuat bulu kudukku merinding. entah kenapa, padahal tari kecak dimulai sekitar habis isak. kalau kami tetap ingin melihat tari kecak, kita tidak bisa sholat didalam wisata karena memang tidak ada masjid. akhirnya kami memutuskan untuk pulang ke hotel.

malam pertama dihotel, kami mandi dan mencari makan di sekitar hotel. rasa capek di badan tidak terasa karena rasanya senang sekali. hotel kami di lantai 2, ternyata di lantai 1 adalah cafe. setiap malam ada permainan musik. kami pun bisa menyaksikan dari atas. bagus. tapi saya tidak beraani turun karena disana bule semua. takut harganya mahal juga hehehhe. ehhhhh di hotel kapsul yang kami tinggali ini ternyata kebanyakan isinya bule. tp saya tidak berani kenalan karena minimnya kemapuan bahasa inggris saya. hehehhe. hotelnya kecil tapi nyaman banget.

 

HARI KEDUA

pagi ini niatnya mau bangun pagi, tapi kenyataannya gak bisa karena terlalu nyenyak boboknya dan kebablasan subuh. hmmm. kami siap-siap dan berangkat jam 08.00 pagi, kami pun meninggalkan sarapan kami karena jam sarapan yaitu jam 09.00. destinasi kami ke pura ulundanu, ditengah perjalanan turun hujan, padahal ada sinar mataharinya. kami pun berniat menunggu hujan karena mungkin hujan tidak akan lama, tetapi hujannya malah makin deras. saya inget waktu menyewa motor, disana ada jas hujannya juga. tapi saya pikir jas hujannya hanya satu. saya pun mengalah untuk tidak memakai jas hujan, karena saya takut waktu kami untuk keliling bali akan terbuang sia-sia. pas kami buka di jok motor ternyata jas hujannya ada 2. Alhamdulillah. kami menuju ke danau berantan dan pura ulundanu, harga tiket masuknya 20.000. disana juga ada perahu, tapi kami tidak naik. disana pas ada upacara ibadah, kami sempat menyaksikan.




kami melanjutkan perjalan ke pura taman ayun, bagus dan luas. harga tiket masuk 10.000 rupiah.

 tapi sayang pada pura paling dalam ditutup untuk wisata, kami hanya diperbolehkan untuk berjalan keliling pura.

  

Puas keliling taman ayun, kami melanjutkan ke sangeh atau monkey forest. setelah kami parkir motor, kami lanjut membeli tiket. eitsss jangan lupa kalau bawa motor di jog nya dikasih batu guys, denger-denger monyetnya suka ngerusak jok motor lho, hhhee. kalo motor yang kami bawa Alhamdulillah aman. kami masuk ke sangeh, disini kebanyakan turis inter gan. bahkan kami tidak bertemu turis lokal. bagus banget gan, hutannya asri dan sejuk banget. banyak pepohonan dan monyetnya liar-liar. kalo bawa barang harap hati-hati ya.



selanjutnya kami ke pasar sukowati, disana banyak barang dengan harga murah asal bisa menawar.

gmb pasar sukowati

setelah puas berbelanja kami menuju panatai sanur, disana panasss sekali. berbeda dengan pantai kuta yang banyak pasir putihnya. pantai sanur banyak batu karang disepanjang pantai. kami menikmati pantai sampil makan rujak dan melihat kapak-kapal yang kembali dari tanjung benoa.

waktu menunjukkan jam 17.00, kami pun bergegas menuju pantai kuta, duduk-duduk dipantai sambil menunggu sunrise dan melihat bule bermain sky. sunrisenya bagus sekali, seperti di depan mata matahari melambai untuk terbenam. hari mulai petang kami bergegas ke hotel untuk istirahat sejenak. pukul 21.00 kami merniat untuk keliling legian sambil mencari makan malam.sesampainya di depan hardrock cafe kami pun berhenti dan berfoto ria. banyak yang antri untuk foto lho guys, bahkan bule jg suka foto disini.


HARI KETIGA

hari ini kami memutusakan untuk memulai perjalanan agak siang, karena kemaren sangatlah cuapekkk. pagi ini kami menikmati sarapan di hotel, enak gan sarapannya pun bareng bule. sempet foto-foto juga di lantai atas hotel. di ruang umum hotel ini seperti perpustakaan. bagus deh, recomend pokoknya.


jadwal kami kali ini jelajah bali bagian selatan, pertama kami ke pantai pandawa. perjalanan menuju kesana sangatlah menyenangkan. tidak macet dan pemandangannya baguuuss. kami masuk ke kawasan pantai, dengan tiket seharga 15.000 rupiah.


 kami hanya foto-foto dari atas pantai karena di pantai panasss banget.

 



setelah puas, kami melanjutkan ke pura uluwatu. harga tiketnya 20.000 rupiah guys, murah kan. banyak banget pengunjungnya, kami pun masuk. berjalan dari ujung hingga ke puncak pura. view nya bangusss banget, untuk kesekian kalinya saya kagum sama bali. diatas tebing yang dikelilingi laut.



nahhh akhirnya kita menuju pantai bluepoint yang kebetulan searah dengan jalan pulang. sayang disini kita tidak bisa turun sampai ke pantai. disini biasanya digunakan bule untuk olahraga air.



kita lanjuuuttttt,,,,,, ke pantai padang-padang. pantainya kecil tapi bagus gan, jalan menuju pantai ini sangatlah unik, kita melewati tangga yang diapit batu padas. jalannya lumayan sempit hanya bisa dilewati satu per satu, kalo papasan dengan orang yang naik kuta harus mepet-mepet. kebangkan kan kalo kita papasan dengan orang berbadan besar, hehheh engap gan.



selanjutnya kita pulangggggg, saat perjalanan pulang kita melewati pantai jimbaran. aduh baru inget sama pantai ini. jadi gak masuk daftar wisata kami. yahhh agak nyesel jg sih. tadinya mau mampir tapi jam sudah menunjukkan jam 15.00, waktunya kita check out hotel. yasudah kita lanjut perjalanan. setelah kita check out kami menuju tempat sodara untuk pamit. jam 19.00 kita menuju terminal ubung. kita mengembalikan motor dan bermaksud mencari bis ke gilimanuk. banyak calo gan, hati-hati. kita ditawarin naik bis surabaya seharga 100.000 lebih, kami pun menolak dan menawar harganya. malah mereka langsung berubah jadi jutek bangt. kami pun meunggu bis seperti yang kami tumpangi saat berangkat. tp tidak ada. kami sudah mencoba bertanya dengan penjaga terminal dan bilangnya sudah tidak ada. akan ada lagi besok pagi paling awal subuh. ahhhhh jangan percaya gan. waktu itu saya juga agak takut kalo tidak ada bis. karena kami akan menaiki kereta dari banyuwangi jam 05.30.
jam menunjukkan jam 00.00, kami masih tidak putus asa. memang di dalam terminal sudah tidak ada bis yang masuk dan berangkat. kami memutuskan untuk keluar dari terminal, siapa tau ada bis menuju banyuwangi yang memang tidak masuk terminal. dan sesampainya di luar terminal jengg jenggggggg, tau gak gan apa yang kami lihat, ternyata semua bis menuju pelabuhan gilimanuk ada diluar terminal. menurut pengakuan mereka, mereka tidak diperbolehkan untuk ngetem di terminal. dan kenapa petugas terminal tidak memberi tahu kami akan hal itu, jadi gan kita tidak boleh terlalu percaya dengan orang hhhhheheeeheh.
kami mendapat harga 40.000 rupiah untuk ke gilimanuk, tapi karena mulai turun hujan dan kita memaksa untuk berangkat kami sepakat menambah 10.000 untuk langsung jalan. akhirnya kita kena harga 50.000 rupiah, tak apalah asalkan kami tidak ketinggalan kereta esok paginya. bis sampai di pelabuhan gilimanuk jam 04.00 dan kami langsung naik kapal menuju banyuwangi baru. sesampainya kami di stasiun banyuwangi kami masih bisa istirahat sebelum kereta tiba. kami sarapan di stasiun, harganya murah bangett. kereta kami pun tiba, akhirnya kami merasakan lagi perjalanan dalam kereta selama 14 jam. kami sampai di stasiun purwosari pukul 18.00. untuk mengakhiri perjalanan, kami naik bis solo-semarang menuju boyolali.
sekian perjalanan kami, semoga bermanfaat

rincian biaya :
Bis menuju Solo  10.000*2 = 20.000
Kereta Sri Tanjung 94.000*2 = 188.000
Kapal Penyebrangan 6.000*2 = 12.000
Bis Menuju ubung PP 35.000+50.000 = 85.000
Sewa Motor 3 hari = 200.000 : 2 = 100.000 / orang
Bensin 20.000
Hotel selama 2 malam 196.000
parkir pantai kuta 2.000
parkir monumen bom bali 5.000
Tanah lot 20.000
parkir tanah lot 2.000
Bensin 20.000
Pura Ulundanu 20.000
parkir ulundanu 2.000
Taman Ayun 10.000
Sangeh 40.000
parkir sangeh 2.000
parkir pasar sukowati 2.000
parkir pantai sanur 2.000
parkir pantai kuta 2.000
parkir pantai kuta 2.000
Bensin 20.000
Pantai Pandawa 15.000
Pura Uluwatu 20.000
parkir uluwatu 2.000
parkir pantai bluepoint 5.000
parkir pantai padang-padang 2.000

total :  816.000
Dapat 12 Destinasi Wisata